Saat terahir
(Ketika Duka Tersenyum)
ta' kuasa Q menahanX
Menahan air mata yang menderai dipipi
dengan mata sembab ia mencoba menenangkan diri
Terlihat mata sayup didepanX
Tapi...
Air bening terus membasahi pipi
 |
| Add caption |
sebuah senyum pucat mencoba menenangkanya
Teman jangan bersedih ...
kalau kmu b'sedih aQ juga akan sedih
Jangan menangis teman '
TErsenyumlah untukQ...
tuk terahir kalinya...
Seuntai senyum palsu mencoba menembus kepiluan hati
Detik berlalu dengan cepat
sekarang aq hanya bisa bersimpuh di depan batu nisan...
dengan bertuliskan namamu...
Nama yang mempunyai arti kenangan yang tak kan Q lupakan...
Wahai teman ....
percayalah...dari hati terdalamQ..
AQ menyayangimu...
NB: this poetry created to him & her missing my just frends,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar